STIQ As-Syifa menyelenggarakan pelantikan Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) pada Kamis, 27 November 2025, bertempat di Aula Mubarok As-Syifa. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam estafet kepemimpinan mahasiswa serta penguatan peran organisasi kemahasiswaan di lingkungan kampus.
Dalam pelantikan tersebut, Siti Haulah Fauziah resmi dilantik sebagai Ketua BEM STIQ As-Syifa, sementara Ali Akbar Al Munawwir dilantik sebagai Ketua DPM STIQ As-Syifa. Prosesi berlangsung khidmat dan penuh semangat, disaksikan oleh civitas akademika serta perwakilan mahasiswa.
Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Ust. Feri Rustandi, S.Pd., M.M., dalam sambutannya menegaskan bahwa berorganisasi merupakan bagian tak terpisahkan dari proses pembentukan diri mahasiswa. Menurut beliau, hidup berorganisasi adalah sebuah keniscayaan bagi manusia yang dituntut untuk terus menebar manfaat di mana pun berada.
“Hidup berorganisasi adalah sebuah keniscayaan sebagai manusia yang harus menebar manfaat. Buah dari belajar berorganisasi nanti akan berguna ketika kita sudah bermasyarakat dan memimpin organisasi yang lebih besar, karena pengalaman adalah hal yang sangat mahal,” tutur beliau.
Lebih lanjut, beliau mendorong para pengurus yang baru dilantik agar menjadikan organisasi sebagai ruang belajar kepemimpinan, kedisiplinan, kerja sama, dan tanggung jawab sosial. Organisasi mahasiswa bukan hanya wadah aktivitas, tetapi juga tempat menempa karakter dan mengasah kemampuan mengelola program yang bermanfaat bagi kampus maupun masyarakat luas.
Pelantikan ini diharapkan menjadi awal yang baik bagi Pengurus BEM dan DPM STIQ As-Syifa periode 2025/2026 untuk menghadirkan program-program kreatif, solutif, serta selaras dengan nilai-nilai keislaman dan visi besar institusi. Dengan kepengurusan baru ini, semangat kolaborasi dan kontribusi mahasiswa diharapkan semakin meningkat demi kemajuan STIQ As-Syifa ke depan.




